- Pengurus Pikori BP Batam periode 2025-2029 Resmi Dilantik
- Tutup Pelaksanaan Porkot Batam VI, Amsakar Dorong Pembinaan Atlet Berkelanjutan
- Polisi Selidiki Temuan Tengkorak dan Tulang Manusia usai Cari Cumi di Pulau Noran Anambas
- Tokoh Masyarakat di Bengkong Ajak Seluruh Komponen Jaga Kerukunan-Stabilitas Wilayah
- Tak Usah Khawatir, Mental Health Dijamin BPJS Kesehatan
- Listrik di Tanjung Piayu Padam, PLN Batam Jelaskan Penyebabnya
- Siswa Dikreg Seskoal Angkatan ke-65 Laksanakan Audiensi ke Kodaeral IV, Ini yang Dibahas
- Kepala BP Batam Tegaskan Anggaran 2026 untuk Pembangunan Infrastruktur, Ekonomi dan Kesehatan
- Polsek Bengkong Berbagi dengan Anak Yatim di Pondok Pesantren Al Fatah
- Ardiwinata: Pelaksanan Perwako HPI Berjalan Baik dan Aman
Bersama Para Menteri, Amsakar-Li Claudia Resmikan Gold Coast International Ferry Terminal di Bengkong Batam

Keterangan Gambar : Penekanan tombol sirine tanda diresmikannya Gold Coast International Ferry Terminal Bengkong di wilayah Golden Prawn, Kepulauan Riau, Senin (14/4/2025) siang. /BP Batam
KORANBATAM.COM - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Amsakar Achmad dan Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra mengapresiasi peresmian Gold Coast International Ferry Terminal Bengkong, Kepulauan Riau (Kepri) pada Senin (14/4/2025) siang di wilayah Golden Prawn. Keduanya turut melakukan penandatanganan prasasti peresmian bersama dengan jajaran Menteri.
“Kami mengapresiasi pembangunan Gold Coast oleh PT Aneka Sarana Sentosa. Mewakili tuan rumah Saya berterimakasih atas dukungan Bapak Menteri dan Bapak Kapolri. Sinergitas Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kota Batam membuat Batam lebih maju dan berkembang lebih pesat lagi,” ucap Amsakar.
Gold Coast Bengkong diresmikan oleh Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK-RI) Johanis Tanak, Menteri Imigrasi diwakili Pelaksana Tugas (Plt) Dirjen Imigrasi Saffar M Godam, Menteri Perhubungan (Menhub) diwakili KSOP Khusus Batam Capt Bharto Ari Raharjo, Gubernur Kepri Ansar Ahmad serta Wakil Gubernur (Wagub) Kepri, Nyanyang Haris Pratamura. Kapolri Listyo Sigit Prabowo turut memberikan apresiasi.
“Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada perusahaan yang telah membangun Gold Coast. Ini adalah semangat investasi yang harus kita dukung untuk mewujudkan Indonesia maju,” ujar Kapolri Jenderal Listyo.
Ia juga menitipkan agar seluruh stakeholder dapat turut menjaga wilayah dermaga Batam sebagai border titik terakhir Indonesia menuju ke negara lainnya.
“Saya juga mengajak seluruh stakeholders bersama Polri mengawasi potensi penyelundupan manusia dan kegiatan illegal lainnya di wilayah perairan kita, khususnya Batam sebagai daerah strategis di Indonesia,” pesan Kapolri.
Senada dengan hal tersebut, dalam sambutan puncak, Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono mengajak seluruh stakeholders mengapresiasi hadirnya dermaga baru yang mendukung konektivitas sekaligus bersama menjaga keamanan dan stabilitas Indonesia.
Khususnya pengawasan terhadap potensi kejahatan illegal di wilayah perairan dan perbatasan Indonesia.
“Kunci transformasi ekonomi adalah konektivitas. Ini merupakan visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Terimakasih untuk hadirnya dermaga ini untuk memenuhi kebutuhan konektivitas di wilayah ini,” kata Menteri AHY.
Gold Coast dikelola oleh PT Aneka Sarana Sentosa dengan harapan menjadi ikon baru gerbang transportasi, meningkatkan konektivitas wilayah dan pariwisata Batam dan ujungnya adalah berkontribusi pada peningkatan perekonomian Batam dan Kepri.
Dengan dioperasikannya International Ferry Terminal Bengkong, menambah jumlah pelabuhan Ferry di Batam yang semula berjumlah 5 menjadi 6 pelabuhan.
Internasional Ferry Terminal Bengkong saat ini melayani rute Batam-Stulang Laut dengan Ferry Dolphin setiap hari.
“Tepuk tangan untuk Gold Coast semoga mendatangkan banyak wisatawan mancanegara, investasi dan memberikan dampak signifikan untuk lapangan kerja bagi masyarakat sekitar,” pungkas Menteri. (*)