Keterangan Gambar : Calon Wakil Gubernur Kepulauan Riau Nomor urut 3, Hj Marlin Agustina (kiri, hijab ungu) saat berfoto bersama warga Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, pada Kamis (05/11/2020) beberapa waktu lalu, dalan kegiatan silaturahminya. (Foto : istimewa)

KORANBATAM.COM, BATAM - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Kepulauan Riau nomor urut 3, Hj Marlin Agustina selalu autentik, dan relevan saat menyampaikan visi dan misinya. Sehingga lebih rasional untuk diwujudkan.

Salah satu yang kerap Marlin sampaikan adalah terkait keinginannya mengoptimalkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Saat silaturahmi dengan warga di Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, pada Kamis (05/11/2020) beberapa waktu lalu, Marlin menyebut UMKM di Provinsi Kepri jumlahnya mencapai lebih dari 100 ribu.

Hal ini dipandang pasangan calon Gubernur Ansar Ahmad dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kepri kali ini, sebagai potensi yang perlu dioptimalkan keberadaannya.

“UMKM kita itu banyak sekali, dengan beragam produk yang ditawarkan. Ini bisa menjadi kekuatan, asal bisa dikelola dengan baik. Bapak Ansar Ahmad bersama saya sudah menyiapkan berbagai program untuk optimalisasi pengembangan UMKM ini,” tutur perempuan kelahiran Tanjungbalai Karimun itu.

Pengembangan UMKM bukanlah hal baru bagi Marlin. Selama menjabat sebagai Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Batam Kota Batam, telah banyak usaha yang lahir dari tangan dinginnya.

Beberapa UMKM yang berkembang di bawah binaan Marlin yaitu produksi batik Batam dan kain tenun.

Marlin pun tidak bekerja setengah-setengah. Pembinaan yang diberikan mulai dari cara produksi, pengemasan, pemasaran, hingga manajemen usaha. Bahkan para pelaku usaha juga difasilitasi akses permodalan.

“Saya bersama Pak Ansar punya strategi untuk mengembalikan ekonomi pasca-pandemi. Di antaranya melalui UMKM ini,” tutur istri Walikota Batam, H Muhammad Rudi ini.

Marlin mengatakan, secara umum visi, misi, dan program unggulan AMAN (Ansar-Marlin Amanah Negeri) sudah mencakup semua kebutuhan di Kepulauan Riau.

Visinya adalah mewujudkan Kepri yang makmur, berdaya saing, dan berbudaya.

“Sebagai daerah yang berbatasan dengan negara tetangga, kita harus mampu bersaing secara global. Baik itu sumber daya manusianya, UMKM-nya, industrinya. Semua kebutuhan itu terangkum dalam visi misi dan program kami,” tutup kandidat Pilkada Kepri Nomor urut 3 tersebut.

 

(red)

---