- Pengurus Pikori BP Batam periode 2025-2029 Resmi Dilantik
- Tutup Pelaksanaan Porkot Batam VI, Amsakar Dorong Pembinaan Atlet Berkelanjutan
- Polisi Selidiki Temuan Tengkorak dan Tulang Manusia usai Cari Cumi di Pulau Noran Anambas
- Tokoh Masyarakat di Bengkong Ajak Seluruh Komponen Jaga Kerukunan-Stabilitas Wilayah
- Tak Usah Khawatir, Mental Health Dijamin BPJS Kesehatan
- Listrik di Tanjung Piayu Padam, PLN Batam Jelaskan Penyebabnya
- Siswa Dikreg Seskoal Angkatan ke-65 Laksanakan Audiensi ke Kodaeral IV, Ini yang Dibahas
- Kepala BP Batam Tegaskan Anggaran 2026 untuk Pembangunan Infrastruktur, Ekonomi dan Kesehatan
- Polsek Bengkong Berbagi dengan Anak Yatim di Pondok Pesantren Al Fatah
- Ardiwinata: Pelaksanan Perwako HPI Berjalan Baik dan Aman
Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Perkembangan Covid-19 di Jawa Timur

Keterangan Gambar : Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., (tengah) dan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si., (kanan) serta Gubernur Jawa Timur ibu Khofifah Indar Parawansa (kiri), saat berada di Pangkalan Udara TNI Angkatan Laut Juanda Base Ops. (Foto : Humas Polda Kepri)
KORANBATAM.COM, JAWA TIMUR - Ditengah Pandemik Covid-19 area Jawa Timur, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., dan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si.,, memimpin rapat dan mendengarkan penjelasan dari Gugus tugas Daerah, terkait Covid-19 di Jawa Timur.
Dalam rapat kali ini Panglima TNI dan Kapolri mendengarkan penjelasan dari Gubernur Jawa Timur, ibu Khofifah Indar Parawansa, terkait keadaan terkini, perkembangan dan kerjasama yang telah terjalin antara TNI-Polri serta Pemerintah Daerah untuk menangani wabah pandemik Covid-19, bertempat di ruang rapat, Perwira Lanudal Juanda Surabaya, Jumat (19/6/2020).
Disamping itu, selaku Wakil Ketua PWNU Jawa Timur, KH. Anwar iskandar menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada TNI dan Polri yang telah menunjukan perhatian yang besar dalam penanganan wabah pandemik Covid-19 ini.
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Surabaya Raya telah berakhir, tanggal 18 Juni 2020, Jatim mencatatkan angka penambahan kasus positif tertinggi di Indonesia. Fakta tersebut, harus dijadikan dasar dan pertimbangan oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jatim untuk mengawal proses transisi ini.
TNI bersama Polri mendapat tugas dari Presiden RI untuk membantu Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Pemda), untuk mendisiplinkan masyarakat agar mematuhi Protokol Kesehatan di fasilitas-fasilitas publik selama masa transisi.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si.,, mengajak semua pihak untuk bekerjasama.
“Selalu menjalankan disiplin Protokol Kesehatan. Harus di ingat bahwa, kedisiplinan masyarakat menjalankan Protokol Kesehatan menjadi kunci keberhasilan mengendalikan pandemi,” ujar Kapolri.
Sementara itu, Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., mengatakan, bahwa Jawa Timur khususnya Surabaya harus serius dalam menangani tantangan Pandemik Covid-19, perlunya sosialisasi yang masif terhadap masyarakat, terkait disiplin Protokol Kesehatan.
“Jangan sampai karna PSBB telah berakhir, masyarakat berfikir bahwa Covid-19 telah selesai. Ini yang harus selalu di ingatkan kepada masyarakat, agar selalu menjalankan disiplin Protokol Kesehatan dalam masa transisi menuju normal baru,” kata Panglima TNI itu.
Panglima TNI dan Kapolri berharap, agar seluruh satuan ke wilayahan (TNI dan Polri, Kodam, Koarmada, Koops dan Polda beserta jajarannya), saling sinergi dan mampu berkolaborasi bersama Pemda, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, termasuk pihak swasta untuk bersama-sama mencari solusi terbaik bagi penanganan pandemi Covid-19 di Jawa Timur.
Lebih lanjut, Panglima TNI menyampaikan bahwa, para tokoh masyarakat adalah panutan dan menjadi rujukan dari masyarakat luas. Oleh karena itu, Panglima TNI meminta agar para tokoh juga memberi pemahaman kepada masyarakat luas.
“Jaga jarak aman, gunakan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun, jangan menyentuh mata, hidung, dan muka sebelum mencuci tangan. Gencarkan sosialisasi Protokol Kesehatan menggunakan kearifan lokal khas jawatimuran, agar pesan dapat sampai kepada masyarakat,” jelas Panglima TNI.
Selanjutnya, diakhir tanggapannya, Panglima TNI menyampaikan ucapan terimakasih dan Panglima TNI berharap, agar Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Jawa Timur dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, tentunya dengan dukungan semua pihak.
“Karena dengan upaya bersama yang tidak mengenal lelah, kita akan mampu mengendalikan pandemi ini, dengan semangat berkorban sebagaimana telah dicontohkan oleh para pendahulu kita, arek-arek Suroboyo,” ucap Panglima TNI.
Turut hadir mendampingi Panglima TNI dan Kapolri dalam kesempatan tersebut, diantaranya yakni Pangkogabwilhan II Marsdya TNI Imran Baidarus, Asops Panglima TNI, Aslog Panglima TNI, Asops Kapolri, Kadivpropam Polri, Kadiv Humas Polri, Pangdam V/Brawijaya dan Kapolda Jawa Timur serta segenap Pejabat TNI-Polri lainnya.
(**)
Sumber : Rilis Humas Polda Kepri