Keterangan Gambar : Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dikebumikan dengan Protokol Kesehatan di Batu Tambun, Rintis, Kepulauan Anambas.

KORANBATAM.COM - Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kepulauan Anambas  kembali merilis terjadinya penambahan yang begitu banyak pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 46 orang dan dua meninggal dunia hingga total yang meninggal delapan orang.

“Hal ini merupakan temuan kasus baru setelah pemeriksaan hasil swab dengan metode Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) yang dilakukan oleh laboratorium Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarempa,” kata salah satu Tim Gugus Tugas Covid-19, Baban Subhan, kepada wartawan, Sabtu (15/5/2021).

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepulauan Anambas terus melaksanakan tracing (penelusuran) terhadap orang-orang yang kontak dengan pasien Covid-19 serta tempat beraktivitas lainnya. Bila memenuhi kriteria, maka akan dilakukan pengambilan swab hidung dan tenggorokan untuk dilakukan pemeriksaan denganpemeriksaan RT-PCR di Laboratorium RSUD Tarempa.

Dalam kesempatan tersebut, Tim Satuan Gugus menghimbau dan mengajak seluruh masyarakat agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru di pandemi Covid-19 ini. Protokol kesehatan harus selalu dilakukan saat berinteraksi dengan keluarga yang tinggal satu rumah, tidak satu rumah atau tempat bekerja sehingga kluster keluarga bisa kita juga bersama-sama.

Adapun protokol kesehatan yang senantiasa harus dilakukan adalah memakai masker menjaga jarak tidak bersalaman mencuci tangan dengan sabun sesering mungkin sehingga bisa terhindar dari penyebaran virus Covid-19.

Sementara data perkembangan Covid-19 di Kabupaten Kepulauan Anambas yang diperoleh sebagai berikut:

Sembuh 260 orang, meninggal dunia delapan orang, isolasi mandiri di rumah 144 orang, isolasi di RSUD Tarempa empat orang.

Selanjutnya yang di isolasi di RSUD Palmatak, Jemaja, Matak Base, dan di Sekolah Menegah Pertama Air Nangak tidak ada.

Kemudian dilakukan isolasi di Diven Selam Resort sebanyak enam orang, yang dirujuk ke Batam (RSUD Embung Fatimah) satu orang, di Rumah Sakit Awal Bros (RSAB) satu orang, ke Tanjungpinang (RSUD Raja Ahmad Tabib) sembilan orang dan di Rumah Sakit Angkatan Laut RSAL dr. Midiyato. S Tanjungpinang sebanyak satu orang.

 

(jhon)

 

 

---