- Pengurus Pikori BP Batam periode 2025-2029 Resmi Dilantik
- Tutup Pelaksanaan Porkot Batam VI, Amsakar Dorong Pembinaan Atlet Berkelanjutan
- Polisi Selidiki Temuan Tengkorak dan Tulang Manusia usai Cari Cumi di Pulau Noran Anambas
- Tokoh Masyarakat di Bengkong Ajak Seluruh Komponen Jaga Kerukunan-Stabilitas Wilayah
- Tak Usah Khawatir, Mental Health Dijamin BPJS Kesehatan
- Listrik di Tanjung Piayu Padam, PLN Batam Jelaskan Penyebabnya
- Siswa Dikreg Seskoal Angkatan ke-65 Laksanakan Audiensi ke Kodaeral IV, Ini yang Dibahas
- Kepala BP Batam Tegaskan Anggaran 2026 untuk Pembangunan Infrastruktur, Ekonomi dan Kesehatan
- Polsek Bengkong Berbagi dengan Anak Yatim di Pondok Pesantren Al Fatah
- Ardiwinata: Pelaksanan Perwako HPI Berjalan Baik dan Aman
Pertunjukan Taruna AAL Angkatan LXVII Memukau Warga Negeri Seribu Pantun

Keterangan Gambar : Penampilan Genderang Suling Gita Jala Taruna AAL Angkatan LXVII (67) di Kota Negeri Seribu Pantun, dalam Latihan Praktek Pelayaran Muhibah Kartika Jala Krida (KJK) Tahun 2020 di Tanjungpinang, tepatnya di Gedung Daerah, Jalan SM Amin Nomor 1 Tanjungpinang, Kepri, pada Senin (02/11/2020) pagi. (Foto : istimewa)
KORANBATAM.COM, TANJUNGPINANG - Genderang Suling Gita Jala Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan LXVII (67) menggetarkan Kota Tanjungpinang yang dijuluki sebagai Negeri Seribu Pantun, dengan aksi yang memukau oleh pertunjukan yang disuguhkan kepada para tamu undangan yang hadir serta di Gedung Daerah, Jalan SM Amin Nomor 1 Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), pada Senin (02/11/2020) pagi.
Informasi yang diterima melalui Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Lantamal IV, Mayor Marinir Saul Jamlaay acara tersebut diawali dengan penampilan Tari Melayu Modern dengan judul Progressive Makyong. Selanjutnya dilanjutkan dengan penampilan Genderang Suling Gita Jala Taruna Angkatan LXVII yang mampu merebut hati masyarakat Kota Tanjungpinang dengan menampilkan atraksi-atraksi yang spektakuler.
Progressive Makyong merupakan perpaduan antara Tari Melayu dan Modern.
Keterangan gambar : Penampilan Tari Melayu Modern sebagai pembukaan acara dengan judul Progressive Makyong, di acara Genderang Suling Gita Jala Taruna AAL Angkatan LXVII (67) Tahun 2020 di Gedung Daerah, Jalan SM Amin Nomor 1 Tanjungpinang, Kepri, pada Senin (02/11/2020) pagi. (Foto : istimewa)
Kadispen Lantamal IV, Mayor Marinir Saul Jamlaay mengatakan bahwa, pada penampilan display kali ini membentuk formasi T, yang artinya awal dari kata Taruna, dimana harus memiliki sikap tanggon dan trengginas. Sedangkan formasi Bunga Wijaya Kusuma, adalah merupakan sebagai lambang Taruna yang bersikap jujur dan teguh pada Pancasila, Sapta Marga dan Sumpah Prajurit.
“Berbagai macam jenis formasi yang ditampilkan oleh Genderang Suling Gita Jala Taruna AAL Angkatan 67. Ada juga jenis formasi jangkar, melambangkan Angkatan Laut (AL), yang mempunyai arti kekuatan, ketepatan, keamanan dan berpengharapan,” ujar Mayor Marinir Saul Jamlaay.
Usai display drumband, lanjut Saul, segenap Taruna dan Taruni ditempat yang sama mendapat pengarahan dari Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Provinsi Kepri yang wakilkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepri, DR H Tengku Said Arif Fadilah, S.Sos., M.Si.,. Kemudian arahan oleh Kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Kapolda Kepri) yang diwakilkan oleh Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda Kepri), Brigjen Pol Drs. Darmawan, M.Hum., dan terakhir pengarahan dari Panglima Komando Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I), Laksamana Madya (Laksdya) TNI I Nyoman Gede Ariawan, S.E.,M.M.,.
“Kegiatan hari ini, di Gedung Daerah adalah masih dalam satu rangkaian kegiatan Taruna dan Taruni AAL Angkatan LXVII (67) yang mengikuti Latihan Praktek Pelayaran Muhibah KJK tahun 2020. Penampilan Display Drumband Gita Jala Taruna yang berhasil memukau para undangan, membuktikan tekad kuat untuk menunjukan bahwa, Taruna dan Taruni merupakan calon pemimpin bangsa yang dapat dipercaya, selain itu juga untuk memperkenalkan AAL kepada pemuda-pemudi di Kepri untuk dapat mengabdikan masuk Taruna dan Taruni AAL,” jelasnya usai kegiatan.
Masih dikatakan Kadispen Lantamal IV, pengarahan dari Sekda Provinsi Kepri, Wakapolda Kepri dan Pangkogabwilahan I menyampaikan bahwa, pada intinya adalah membekali para Taruna dan Taruni agar dapat menjalankan pendidikan dengan sebaik-baiknya.
“Setelah jadi Perwira, dapat bekerja lebih giat, bersaing yang sehat serta menjaga hubungan baik untuk mendapatkan jenjang karir dan kepangkatan sesuai dengan apa yang dicita-citakan,” tutup Kadispen Lantamal IV, Mayor Marinir Saul Jamlaay.
(ilham)