- Tutup Pelaksanaan Porkot Batam VI, Amsakar Dorong Pembinaan Atlet Berkelanjutan
- Polisi Selidiki Temuan Tengkorak dan Tulang Manusia usai Cari Cumi di Pulau Noran Anambas
- Tokoh Masyarakat di Bengkong Ajak Seluruh Komponen Jaga Kerukunan-Stabilitas Wilayah
- Tak Usah Khawatir, Mental Health Dijamin BPJS Kesehatan
- Listrik di Tanjung Piayu Padam, PLN Batam Jelaskan Penyebabnya
- Siswa Dikreg Seskoal Angkatan ke-65 Laksanakan Audiensi ke Kodaeral IV, Ini yang Dibahas
- Kepala BP Batam Tegaskan Anggaran 2026 untuk Pembangunan Infrastruktur, Ekonomi dan Kesehatan
- Polsek Bengkong Berbagi dengan Anak Yatim di Pondok Pesantren Al Fatah
- Ardiwinata: Pelaksanan Perwako HPI Berjalan Baik dan Aman
- Pertumbuhan Ekonomi Positif 6,66 Persen, Batam Rantai Pasok Ekonomi dan Investasi yang Inklusif
Proteksi Dini dan Jaga Stabilitas Kesehatan, 1500 Prajurit Korem dan Persit KCK 033 WP Laksanakan Rapid Tes Antigen

Keterangan Gambar : Petugas kesehatan mengambil sampel lendir salah satu prajurit Korem 033/WP dari dalam hidung, saat melakukan pemeriksaan rapid test Antigen di GSG Makorem Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Rabu (28/4/2021)
KORANBATAM.COM - Sebanyak 1500 Prajurit Komando Resor Militer (Korem) dan Ibu-ibu Persatuan istri tentara (Persit) Kartika Chandra Kirana (KCK) Koordinator Cabang Korem (Koorcab Rem) 033/Wira Pratama (WP) melaksanakan Rapid Test Antigen. Hal ini demi menjaga stabilitas kesehatan di lingkungan jajaran Korem 033/WP di masa pandemi Covid-19 dan juga untuk mendukung kegiatan ke depannya.
Kegiatan itu dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Markas Komando Resor Militer (Makorem) 033/WP, Jalan Timun, Kalidomi, Air Raja, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 033/WP, Mayor Inf Reza Fahlevi M, mengatakan, rapid test Antigen-Swab merupakan salah satu cara untuk mendeteksi adanya materi genetik atau protein spesifik dari virus Severe Acute Respiratory Syndrome CoronaVirus 2 (SARS-CoV-2).
“Untuk menjamin keamanannya, pemeriksaan rapid test Antigen harus dilakukan oleh tenaga kesehatan (Nakes) yang mempunyai kompetensi, berasal dari fasilitas pelayanan kesehatan serta menggunakan standar operasional yang diyakini oleh tenaga kesehatan,” kata Mayor Inf Reza kepada media ini, Rabu (28/4/2021).
Dijelaskan Mayor Inf Reza, penggunaan rapid test Antigen harus tetap memperhatikan sejumlah kriteria. Di antaranya ialah pemilihan, penggunaan, fasilitas pemeriksaan dan petugas pemeriksa. Selanjutnya pencatatan dan pelaporan, penjaminan mutu pemeriksaan, hingga pengelolaan limbah pemeriksaan.
“Rapid swab test corona (Covid-19) atau tes swab Antigen adalah salah satu tes cepat corona. Tes ini menggunakan sampel lendir dari dalam hidung maupun belakang tenggorokan. Hari ini, seluruh Prajurit Korem kurang lebih 1500 orang dan Ibu-Ibu Persit Koorcab Rem 033/WP telah melaksanakan rapid test Antigen. Semoga apa yang dilakukan ini dapat mencegah penyebaran Covid-19 khususnya di wilayah Kepulauan Riau,” ujarnya mengakhiri.
(ilham)