- Pengurus Pikori BP Batam periode 2025-2029 Resmi Dilantik
- Tutup Pelaksanaan Porkot Batam VI, Amsakar Dorong Pembinaan Atlet Berkelanjutan
- Polisi Selidiki Temuan Tengkorak dan Tulang Manusia usai Cari Cumi di Pulau Noran Anambas
- Tokoh Masyarakat di Bengkong Ajak Seluruh Komponen Jaga Kerukunan-Stabilitas Wilayah
- Tak Usah Khawatir, Mental Health Dijamin BPJS Kesehatan
- Listrik di Tanjung Piayu Padam, PLN Batam Jelaskan Penyebabnya
- Siswa Dikreg Seskoal Angkatan ke-65 Laksanakan Audiensi ke Kodaeral IV, Ini yang Dibahas
- Kepala BP Batam Tegaskan Anggaran 2026 untuk Pembangunan Infrastruktur, Ekonomi dan Kesehatan
- Polsek Bengkong Berbagi dengan Anak Yatim di Pondok Pesantren Al Fatah
- Ardiwinata: Pelaksanan Perwako HPI Berjalan Baik dan Aman
Tiang Listrik Alami Korsleting di Tanjungsengkuang Batam, Keluarkan Percikan Api dan Ledakan

Keterangan Gambar : Api menyala di tiang listrik di kawasan Tanjungsengkuang, Kecamatan Batuampar, Batam, Kepulauan Riau, Jumat (1/9/2023) malam. /KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Tiang listrik di kawasan Tanjungsengkuang, Kecamatan Batuampar, Batam, Kepulauan Riau mengalami korsleting hingga menimbulkan percikan api. Bahkan sesekali terdengar suara ledakan pada Kamis (31/8/2023) malam.
“Ada api di tiang listrik PLN depan bang. Tak tahu apa penyebabnya, kayaknya (diduga, red) ada yang korslet kabelnya,” ucap warga yang menginformasikan kepada KoranBatam.
Pantauan di lokasi, korsleting listrik di tiang listrik itu terjadi di pinggir jalan tepatnya di bawah rumah warga.
Warga pun tampak menjauhi lokasi percikan api tersebut, lantaran dikhawatirkan membahayakan.
Sebabnya, warga juga tampak khawatir bila sampai terjadi hal tak diinginkan, apalagi sampai terjadi kebakaran di sekitar lokasi kejadian.
Akan tetapi, salah seorang warga sudah berupaya menghubungi petugas PLN Batam. Namun, belum ada petugas, khususnya PLN yang menangani percikan tersebut.
Beruntung ada salah seorang personel TNI dari Lantamal IV Batam datang ke lokasi kejadian memadamkan api dengan membawa Alat Pemadam Api Ringan (APAR), sehingga api bisa dijinakkan setengah jam kemudian.
(red)